Pada tanggal 18 Agustus 2013 telah dilakukan penyampaian visi, misi dan program pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil, ini adalah awal dari dimulainya tahapan kampanye Pilkada Inhil.
Bertempat di aula gedung DPRD Inhil Jalan Soebrantas Tembilahan, penyampaian visi, misi dan program pasangan calon periode 2013-2018 ini dilakukan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Inhil.
Penyampaian Visi dan Misi Calon Bupati dan Wabup Inhil ini dipimpin Ketua DPRD Inhil, HM Raus Walid didampingi Wakil Ketua Dani M Nursalam dan Jubair Malomo. Bupati Inhil diwakili Sekdakab Inhil, H Alimuddin RM.
Lihat pula: "Hasil Quick Count Pilkada Indragiri Hilir - Inhil"
Selain itu hadir pula Ketua KPU Inhil, H Joni Suhaidir, unsur Muspida Inhil, SKPD, Camat dan tokoh agama/ masyarakat serta perwakilan tim sukses masing-masing pasangan calon Bupati dan Wabup Inhil.
Penyampaian visi, misi dan program oleh masing-masing calon diberikan waktu 20 menit, namun tanpa diwarnai yel-yel atau aplaus dari tim pendukung dan undangan yang hadir, walaupun ada yang tetap memberikan aplaus saat penyampaian tersebut.
Pasangan nomor urut 1, Wardan-Rosman (Warohman, mengusung visi 'Spirit baru Inhil yang maju, bermartabat, bermarwah'.
Pasangan ini menyinggung percepatan pemekaran Inhil Utara dan Inhil Selatan bagi pemerataan dan perceparan pembangunan di daerah ini. "Bagi kesejahraan masyaakat, khususnya di pedesaan, maka kami membuat program Desa Maju Inhil Jaya," kata Wardan. Katanya, seluruh warga Inhil harus dinomorsatukan, jangan ada diskriminasi dalam pelayanan pemerintahan dan penempatan pejabat sesuai dengan skill dan profesionalismenya.
Pasangan nomor urut 2, CERDAS (Coblos Edy Syafwannur-H Agus Salim), H Edy Syafwanur menjelaskan, bahwa harus dilakukan penguatan keuangan dan perekonomian mikro di pedesaan. Demikian juga dengan pembangunan infrastruktur pedesaan, Serta pembangunan bidang pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya yang menyentuh kepentingan mendasar masyarakat Inhil. Kami berupaya melakukan yang terbaik buat negeri ini.
Pasangan nomor urut 3, H Syamsuddin Uti yang berpasangan dengan H Muslimin mengatakan, Satu milyar satu desa merupakan komitmen kami. Kami tidak banyak omong, tapi wujudkan dengan aksi nyata.
Penyampaian visi, misi dan program yang disampaikan oleh pasangan ini lebih 'santai' dan dengan gayanya sambil melucu hingga memancing tawa mereka yang hadir. Sesekali diselingi dengan 'sentilan' khasnya atas berbagai permasalahan dan pembangunan di Inhil.
Pasangan nomor urut 4, H Zainal Abidin-H Said Ismail fokus pada pembangunan dan pembenahan bidang pertanian, khususnya perkebunan kelapa rakyat. Karena sebagian besar masyarakat tergantung di sektor ini, Ia juga berjanji mengenai pemekaran Inhil, kalau sampai tahun kedua (jika ia terpilih sebagai bupati Inhil) tidak juga terealisasi pemekaran, maka pada tahun ketiga ia akan mundur.
Seluruh pasangan calon memiliki pandangan yang sama yaitu akan memberikan satu desa satu eksavator tanpa merogoh dana APBD Inhil.
Ketua DPRD Inhil, HM Raus Walid menghimbau segenap masyarakat Inhil selalu mengedepankan persamaan, menghormati perbedaan dan menjaga keamanan dan perdamaian, agar Pilkada berjalan dan kondusif.
"Sebarkan visi, misi dan program pasangan calob ini, sehingga masyarakat dapat menentukan pilihannya dengan tepat sesuai hati nurani pada tanggal 4 September mendatang. Gunakanlah hak pilih dengan baik," pesannya.
Bertempat di aula gedung DPRD Inhil Jalan Soebrantas Tembilahan, penyampaian visi, misi dan program pasangan calon periode 2013-2018 ini dilakukan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Inhil.
Penyampaian Visi dan Misi Calon Bupati dan Wabup Inhil ini dipimpin Ketua DPRD Inhil, HM Raus Walid didampingi Wakil Ketua Dani M Nursalam dan Jubair Malomo. Bupati Inhil diwakili Sekdakab Inhil, H Alimuddin RM.
Lihat pula: "Hasil Quick Count Pilkada Indragiri Hilir - Inhil"
Selain itu hadir pula Ketua KPU Inhil, H Joni Suhaidir, unsur Muspida Inhil, SKPD, Camat dan tokoh agama/ masyarakat serta perwakilan tim sukses masing-masing pasangan calon Bupati dan Wabup Inhil.
Penyampaian visi, misi dan program oleh masing-masing calon diberikan waktu 20 menit, namun tanpa diwarnai yel-yel atau aplaus dari tim pendukung dan undangan yang hadir, walaupun ada yang tetap memberikan aplaus saat penyampaian tersebut.
Pasangan nomor urut 1, Wardan-Rosman (Warohman, mengusung visi 'Spirit baru Inhil yang maju, bermartabat, bermarwah'.
Pasangan ini menyinggung percepatan pemekaran Inhil Utara dan Inhil Selatan bagi pemerataan dan perceparan pembangunan di daerah ini. "Bagi kesejahraan masyaakat, khususnya di pedesaan, maka kami membuat program Desa Maju Inhil Jaya," kata Wardan. Katanya, seluruh warga Inhil harus dinomorsatukan, jangan ada diskriminasi dalam pelayanan pemerintahan dan penempatan pejabat sesuai dengan skill dan profesionalismenya.
Pasangan nomor urut 2, CERDAS (Coblos Edy Syafwannur-H Agus Salim), H Edy Syafwanur menjelaskan, bahwa harus dilakukan penguatan keuangan dan perekonomian mikro di pedesaan. Demikian juga dengan pembangunan infrastruktur pedesaan, Serta pembangunan bidang pendidikan, kesehatan dan bidang lainnya yang menyentuh kepentingan mendasar masyarakat Inhil. Kami berupaya melakukan yang terbaik buat negeri ini.
Pasangan nomor urut 3, H Syamsuddin Uti yang berpasangan dengan H Muslimin mengatakan, Satu milyar satu desa merupakan komitmen kami. Kami tidak banyak omong, tapi wujudkan dengan aksi nyata.
Penyampaian visi, misi dan program yang disampaikan oleh pasangan ini lebih 'santai' dan dengan gayanya sambil melucu hingga memancing tawa mereka yang hadir. Sesekali diselingi dengan 'sentilan' khasnya atas berbagai permasalahan dan pembangunan di Inhil.
Pasangan nomor urut 4, H Zainal Abidin-H Said Ismail fokus pada pembangunan dan pembenahan bidang pertanian, khususnya perkebunan kelapa rakyat. Karena sebagian besar masyarakat tergantung di sektor ini, Ia juga berjanji mengenai pemekaran Inhil, kalau sampai tahun kedua (jika ia terpilih sebagai bupati Inhil) tidak juga terealisasi pemekaran, maka pada tahun ketiga ia akan mundur.
Seluruh pasangan calon memiliki pandangan yang sama yaitu akan memberikan satu desa satu eksavator tanpa merogoh dana APBD Inhil.
Ketua DPRD Inhil, HM Raus Walid menghimbau segenap masyarakat Inhil selalu mengedepankan persamaan, menghormati perbedaan dan menjaga keamanan dan perdamaian, agar Pilkada berjalan dan kondusif.
"Sebarkan visi, misi dan program pasangan calob ini, sehingga masyarakat dapat menentukan pilihannya dengan tepat sesuai hati nurani pada tanggal 4 September mendatang. Gunakanlah hak pilih dengan baik," pesannya.