Pilkada Kabupaten Cirebon Dua Putaran

logo/lambang Kabupaten Cirebon
Jangan lewatkan: "Hasil Quick Count Pilkada Kabupaten Cirebon Putran Kedua"

Berdasarkan pleno rekapitulasi penghitungan suara, Sabtu (12/10/2013), tidak ada satu pun pasangan calon yang meraih suara 30 persen. Dari hasil pleno tersebut maka Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon memutuskan Pemilihan Bupati-Wakil Bupati (Pilbup) Cirebon 2013 harus digelar dua putaran.

Rapat Pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilbup Cirebon berlangsung sekitar enam jam, dimulai pukul 09.00 WIB berakhir pukul 15.00 WIB. Sempat ada protes dari saksi keenam pasang calon, namun akhirnya pleno dilanjutkan sampai selesai.

Inilah hasil rekapitulasi penghitungan suara Pilbup Cirebon tersebut:
  • Suara tertinggi hanya meraih 27,89 persen dan dimenangkan pasangan Sunjaya Purwadi-Tasiya Soemadi (Jago Jadi). Pasangan yang diusung PDI Perjuangan, ini meraih 239.040 suara dari total 857.218 suara sah.
  • Posisi kedua diraih pasangan Raden Sri Heviyana Supardi-Rakhmat (Hebat) dengan raihan 173.519 suara atau setara 20,24 persen. 
  • Posisi ketiga pasangan M Luthfi-RR Arimbi Nurtina dengan 158.168 suara (18,45 persen).
  • Posisi keempat pasangan Nurul Qomar-Subhan 123.003 suara (14,35 persen).
  • Di posisi kelima pasangan Ason Sukasa-Elang Kusnandar 82.719 (9,65 persen)
  • Dan terakhir adalah pasangan M Insyaf Supriadi-Darusa 80.769 (9,42 persen).
Dari data tersebut sudah dipastikan Pilkada Cirebon berlangsung dua putaran. Calon yang bertarung adalah Sunjaya-Gotas (JAGO) dan HEBAT.

"Pasangan nomor dua dan nomor 6 yang melaju ke putaran kedua," kata Ketua KPU Kabupaten Cirebon, Iding Wahidin.

Selain dari hasil Pleno rekapitulasi penghitungan suara oleh KPU, ternyata kepastian dua putaran ini dapat dilihat pula dari hasil Quick count/ hitung cepat dari berbagai lembaga survei.