Hasil Pengundian Nomor Urut Pilkada Raja Ampat

logo / lambang kabupaten Raja Ampat
Bertempat di halaman kantor KPU Raja Ampat dilaksanakan rapat pleno terbuka pencabutan nomor urut bagi ke empat pasangan calon bupati dan wakil bupati kabupaten Raja Ampat, Selasa (25/8).

Selain dihadiri oleh Epat pasangan calon bupati dan wakil bupati Raja Ampat, Drs.Ferdinand Dimara – Abusaleh Alqadri,  Dr. Arthemas Mambrisauw – Jufri Macab, Abdul Faris Umlati,SE- Ma­nuel Urbinas, dan Welem Mambrasar – Nasib Baria, Rapat pleno tersebut dihadiri pulaKapolres Raja Ampat, AKBP Bartolo­meus Meison Sagala, SH,SIK,MH, Ketua Panwas Raja Ampat Steven Ibey dan partai pengusung.

Acara dilanjutkan dengan penjelasan dari Ketua KPU Raja Ampat Jamalai Tafalas,SE, yang didam­pingi ke empat komisionernya yang menjelaskan dengan detail mekanisme tahapan yang dijalankan oleh KPU Raja Ampat.

Sementara itu usai memberikan sambutan, selanjutnya dilakukan pencabutan nomor urut. Hasilnya:
  • Pasangan Arthemas Mambrisauw – Jufry Macap (Arjuna) mendapat no­mor urut 1
  • Pasa­ngan  Willem Mambrasar – Nasib Baria (Mambri) nomor urut 2
  • Pasangan Faris Umlati – Manuel Urbinas (Firman) bendapat nomor urut 3
  • Pasangan Ferdinand Dimara – Abu Saleh Alqadry (Bubara) nomor urut 4. 
Jamalai Tafalas mengatakan, setelah keempat pasangan mencabut nomor urut, maka selanjutnya KPU akan memberikan waktu 60 hari kedepan, kepada empat pasa­ngan calon untuk mempertimbangkannya, dalam artian  calon yang statusnya dari PNS maupun anggota legis­latif, segera mengundurkan diri secara permanen, apabila hendak maju dalam Pilkada. Disamping itu lanjut Jamalia Tafalas, usai pencabutan nomor urut, selanjutnya dari ke empat pasangan calon sudah bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat Raja Ampat. Menurut Ketua KPU Raja Ampat, sosialisasi dapat dilakukan semenjak pencabutan nomor urut ini. (Sumber)